Melek IT sejak 2004 dan menyiapkan e-learning sejak 2008, membuat Universitas Narotama menjadi obyek penelitian Dr Fatkul Anam dalam disertasinya yang berjudul “Manajemen E-Learning di Perguruan Tinggi”. Karena mengambil metode multikasus, beliau juga meneliti dan membandingkan dengan dua perguruan tinggi lainnya. Yaitu Istitut Sepuluh Nopember (ITS) dan Politeknik Elektronika Negeri (PEN) Surabaya. Ini setelah di sampaikan beliau saat rapat penyampaian disertasinya kepada ketua yayasan, rektor dan pejabat struktural di ruang rapat Kamis (31/5) kemarin.
Dalam konteks penelitannya sebenarnya dia merujuk pada keputusan DIKTI tahun 2009 yang menunjuk tiga perguruan tinggi sebagai proyek percontohan e-learning. Yaitu ITS, PEN dan Polinema (Politeknik Negeri Malang). Tapi dia berubah haluan untuk meneliti Universitas Narotama karena menurutnya kampus ini sudah menyiapkan e-learning sejak lama seperti yang didengar di luar. Apalagi beberapa prestasi Universitas Narotama di bidang IT akhir-akhir ini melonjak drastis. Seperti menembus 100 besar Telkom Smart Campus (TESCA), peringkat 72 webometrics dan juga 100 besar penggunaan IT versi 4ICU.
Selain menjelaskan alasannya mengapa memilih Universitas Narotama, dia juga menyampaikan tujuan dari penelitan ini. Yaitu untuk mendiskripsikan dan menjelaskan program e-learning di Narotama, ITS dan PEN. Kemudian juga untuk mendiskripsikan dan menjelaskan struktur organsisasi e-learning di ketiga perguruan tinggi itu. Lalu mendiskripsikan dan menjelaskan pelaksanaan dan evaluasi proses e-learning itu sendiri.
Yang menarik adalah kesimpulan dari penelitian di disertasi ini. Yaitu ada tiga kesimpulan. “Kalau saya disuruh pilih kampus mana yang paling tepat untuk melaksanakan e-learning adalah manajemennya saya pilih Narotama, materinya saya pilih ITS dan pelaksanaan termasuk evaluasinya saya pilih PEN”, ujarnya usai presentasi.
Dari kesimpulan inilah, disertasi ini akhirnya diminta oleh DIKTI untuk bahan konsep pengesahan e-learning kedepan. Bahkan saat ujian disertasi Dr Fatkul Anam ini mendapatkan nilai 4 atau cumlaude. Dan diakhir presentasinya dia memberikan hadiah disertasi ini baik hard copy maupun soft copy kepada Universitas Narotama sebagai bahan evaluasi dan kekuarangan penerapan e-learning di kampus ini. (din)