Jakarta, Universitas Narotama -- Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya kini resmi membuka program studi (prodi) magister administrasi rumah sakit.

Prodi tersebut akan dibuka pada 2023/2024. Rektor UM Surabaya, Sukadiono mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan sumber daya yang mendukung perkuliahan jurusan baru tersebut.

"Prodi Administrasi Rumah Sakit akan dibuka pada tahun ajaran 2023/2024, tentu mengenai sumber daya, kami telah menyiapkan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas," ungkap Sukadiono, dikutip dari rilis kampus pada Rabu (7/6/2023).

Rektor UM Surabaya itu turut menegaskan, sarana dan prasarana perkuliahan pun sudah dipersiapkan dengan matang.

Apa Saja yang Dipelajari?

Sukadiono menerangkan, jurusan administrasi rumah sakit adalah jurusan yang secara khusus mempelajari sistem pengelolaan rumah sakit dan lembaga kesehatan. Pada pembelajarannya akan dieksplorasi ragam kajian tentang kesehatan masyarakat, pengembangan proporsi mutu layanan tenaga kesehatan, hingga bagaimana strategi pemasarannya.

Pembukaan prodi ini ditandai melalui Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nomor 452/E/O/2023 tentang izin membuka prodi administrasi rumah sakit.

Penyerangan SK dilakukan langsung oleh Kepala LLDIKTI Wilayah VII, Prof Dyah Sawitri kepada Rektor UM Surabaya. Penyerahan dilakukan pada wisuda UM Surabaya ke 49.

Prodi magister administrasi rumah sakit menjadi prodi ke-36 di kampus yang berlokasi di Jawa Timur tersebut.

Dyah mengungkap, hadirnya prodi ini akan menjadi peluang dalam membuka lapangan kerja. "Saya yakin sumber daya manusia yang unggul pada tahun 2045 dapat tercipta dari lulusan UM Surabaya," kata dia.

Sementara Sukadiono menyebut, dibukanya izin untuk prodi S2 administrasi rumah sakit semakin menambah jajaran prodi pascasarjana UM Surabaya.

"Saat ini ada empat program pascasarjana diantaranya S2 pendidikan Islam, S2 pendidikan bahasa dan sastra Indonesia, S2 hukum ekonomi syariah, dan S2 administrasi rumah sakit," beber Sukadiono.

Dia berharap, terbitnya izin tersebut mampu menjadi katalisator lahirnya prodi-prodi baru lainnya di kampus yang dipimpinnya.

Menurutnya, dibukanya prodi magister administrasi rumah sakit adalah bagian dari rencana pengembangan dan komitmen universitas untuk kian memberikan dan menghadirkan pelayanan akademik yang optimal, sekaligus menyesuaikan perkembangan dunia kesehatan.

Rektor UM Surabaya itu mengatakan, prodi administrasi rumah sakit mempunyai prospek kerja yang menjanjikan dan peluang kerja yang tinggi.

"Saya yakin lulusan UM Surabaya, jurusan administrasi rumah sakit akan menghasilkan tenaga terampil dan berpengetahuan pada bidang administrasi di industri rumah sakit," kata dia.

Sumber = detik.com/pendidikan