Pembunuh Bocah Yahudi Ingin Kuasai Prancis
22 Maret 2012, 10:39:42 Dilihat: 290x

Pelaku penembakan tujuh orang di Prancis, tiga di antaranya masih bocah, tertangkap dalam baku tembak kemarin di kota Toulouse. Pelaku yang mengaku ingin menguasai Prancis ini dikenal sebagai pemuda yang pendiam, setidaknya sampai sekembalinya dia dari Afganistan.
Diberitakan CNN, Rabu 21 Maret 2012, pelaku yang diketahui bernama Mohammed Merah mengaku sebagai anggota al-Qaeda. Pemuda 24 tahun ini beraksi sendiri dalam membunuh tiga orang tentara, seorang rabbi dan tiga orang bocah yang masing-masing berusia 3, 6 dan 8 tahun.
"Dia mengaku seorang jihadis dan anggota al-Qaeda. Dia ingin membalaskan serangan terhadap anak-anak Palestina dan dendam terhadap tentara Prancis karena intervensi internasionalnya," kata Menteri Dalam Negeri Prancis, Claude Gueant.
Saling tembak antara polisi dan Merah terjadi di kediamannya di Toulouse. Selain tembakan, terdengar pula beberapa kali ledakan. Dua orang polisi terluka, sebelum akhirnya Merah menyerah. Ditemukan beberapa senjata, di antaranya senapan Uzi dan Kalashnikov.
Jaksa penuntut Francois Molins mengatakan Merah mengaku beraksi sendiri, dan merencanakan penyerangan lebih banyak lagi terhadap polisi dan tentara. Penyesalannya, ujar Molins, adalah karena tidak dapat membunuh lebih banyak orang.
"Merah mengaku ingin membuat Prancis bertekuk lutut di hadapannya," kata Molins.
Pria kelahiran tahun 1988 ini dikenal sebagai pemuda yang bermasalah, dia pernah ditangkap karena mengemudi tanpa SIM dan mengakibatkan kecelakaan yang melukai beberapa orang. Tercatat, 15 kali dia diadili di masa remaja.
Pria Sopan
Kendati demikian, pengacara yang pernah mendampinginya, Christian Etelin, mengatakan bahwa Merah adalah orang yang sopan. Tetangganya juga mengaku Merah adalah anak yang pendiam. Tapi siapa kira, di rumahnya dia belajar taktik militan lewat internet dan menyaksikan video pemenggalan oleh para pemberontak.
Etelin mengaku, sikap Merah berubah setelah pergi ke Pakistan dan Afganistan beberapa tahun lalu. Kepada polisi, Merah mengaku pernah dilatih al-Qaeda di wilayah Waziristan di Pakistan, perbatasan Afganistan. Dia direpatriasi setelah ketahuan oleh tentara Prancis.
Sepulangnya dari Afganistan, kata Etelin, Merah lebih tertarik politik dan berpaham radikal. Puncaknya, dia menewaskan tujuh orang, ditembak tepat di kepala. Korbannya juga dipilih, tiga tentara yang tewas diketahui baru pulang bertugas dari Afganistan. (ren)
• VIVAnews
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2024 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.