Randy Wirayudha - Okezone
Rabu, 19 Desember 2012 14:31 wib
Rio Haryanto selangkah lebih dekat ke F1? (Foto: SINDO)
VALENCIA – Mimpi Rio Haryanto ke kasta Formula One, terbilang kian terbuka. Untuk musim kedua di GP2, driver kelahiran Solo 22 Januari 1993 itu melangkah ke pijakan baru di tim Barwa Addax dari Marussia Carlin.
Di tim ini, Rio berharap banyak terhadap kariernya menuju F1. Lebih-lebih, tim yang berbasis di Valencia – Spanyol itu, sudah mencetak beberapa nama yang mapan di F1, sebut saja Vitaly Petrov, Charles Pic (Caterham), Romain Grosjean (Lotus) serta Sergio Pérez (McLaren).
Musim 2012 lalu, Barwa Addax tak menemukan konsistensi dari dua driver-nya, Johnny Cecotto Jr. dan Josef Král. Grafik prestasi yang naik-turun, menjadi alibi manajemen Barwa Addax mencari pilot baru untuk kokpit mereka. Melihat raihan yang terbilang cemerlang di musim pertamanya, jadilah Rio direkrut untuk musim depan (2013).
Harapan Rio untuk terus menanjak hingga kontes jet darat F1, amatlah tinggi. Selama ini, Rio baru mencicipi arena F1 sebagai satu-satunya putra nusantara yang menguji mobil F1 di Abu Dhabi lalu, bersama tim Marussia F1 – tim induk Marussia Carlin.
“Saya amat antusias bergabung dengan Addax Team untuk musim 2013. Mereka tim yang punya sejarah bagus di G2 dan banyak dari para pembalap mereka, yang sukses berkembang ke Formula 1,” ungkap Rio, seperti disadur Motorsport, Rabu (19/12/2012).
“2013 akan jadi musim kedua saya di GP2, jadi dengan pengalaman yang saya dapatkan musim lalu, saya percaya diri musim depan akan menjadi tahun yang sukses. Saya ingin berterima kasih kepada sponsor saya, Pertamina, Garuda Indonesia, Telkomsel dan Kiky, untuk dukungan mereka,” lanjutnya.
Adapun di pihak Barwa Addax sendiri, Alejandro Agag, pemilik sekaligus Team Principal, menaruh harapan dan keyakinan penuh terhadap Rio, demi merestorasi reputasi tim di arena G2 yang sempat jeblok musim lalu.
“Harus kami akui, musim 2012 bukan yang terbaik bagi kami meski kami selalu menargetkan kemenangan, seperti yang kami raih di tiga seri penting, Monaco, Spa dan Hockenheim. Kami menaruh keyakinan tanpa syarat terhadap Rio, untuk membangkitkan level yang pernah kami demonstrasikan di masa lalu,” timpal Agag.
“Rio punya motivasi dan pengalaman yang dibutuhkan. Saya juga yakin, hasratnya untuk berkembang dan menang, akan sempurna dengan filosofi tim kami. Saya ingin menyambutnya serta memastikan bahwa segenap tim akan melakukan segala yang dibutuhkan demi tercapainya target-target kami,” tuntasnya.
(raw)