LAKERS DIPERMALUKAN
11 Desember 2012, 09:28:06 Dilihat: 290x

LOS ANGELES– Performa Los Angeles Lakers masih belum stabil sepanjang kompetisi reguler musim ini. Mereka kembali menelan pil pahit dari Utah Jazz, sama seperti yang terjadi saat mereka bertemu pada ajang pramusim.
Ya,Lakers kembali tak berdaya di hadapan Jazz.Mereka menyerah untuk keempat kali secara beruntun dari tim itu setelah tertinggal 110-117 poin pada laga di hadapan 18.997 fans yang memadati Staples Center, Los Angeles,California,Amerika Serikat, kemarin. Dua kekalahan sebelumnya dialami Lakers saat keduanya bertemu di ajang pramusim.Saat itu,Lakers kalah dari Jazz 86-99 pada 13 Oktober lalu dan takluk dari Jazz 80-114 pada 16 Oktober lalu.
Sementara satu kekalahan lagi terjadi saat Lakers ditundukkan Jazz 86-95 pada awal kompetisi reguler,7 November lalu. Jadi,sepanjang musim ini,Jazz selalu menjadi mimpi buruk Lakers.Yang lebih tragis,kekalahan dari Jazz kali ini merupakan kekalahan ketujuh Lakers dalam 10 penampilan terakhir mereka musim ini.Jadi,mereka hanya mampu menorehkan 30% kemenangan.
Menghadapi Jazz,Lakers seperti kehilangan arah.Terbukti,mereka tak bisa mengawal para andalan Jazz yang akan mencetak poin.Hasilnya,perolehan poin Jazz begitu luar biasa,meski tampil di kandang lawan. Paul Millsap mencetak skor terbanyak untuk Jazz dengan 24 poin,diikuti Mo Williams yang menorehkan 22 poin.Sementara Al Jefferson,Gordon Hayward,dan Enes Kanter,sama-sama menorehkan 14 poin untuk mengamankan kemenangan timnya.
Sebaliknya Lakers,seperti tidak mampu mengembangkan permainan untuk menerobos pertahanan Jazz.Benar Kobe Bryant tampil gemilang dengan mencetak poin terbanyak,yakni 34 poin,pada laga tersebut.Namun,konsistensinya tidak bisa diikuti para pemain Lakers lain.Bahkan, pemain baru Lakers yang baru diambil dari Orlando Magic,yakni Dwight Howard,hanya mampu menorehkan 11 poin pada laga tersebut.
Padahal,ketika masih membela Magic,dia selalu menjadi peraih poin terbanyak bagi Magic. Hal yang sama menimpa pemain Lakers lain.Chris Duhon dan Metta World Peace hanya mampu menorehkan 12 poin untuk timnya.Justru pemain cadangan macam Jordan Hills dan Jodie Meeks yang menorehkan 17 dan 16 poin. ”Kunci kemenangan kami adalah pertahanan yang sangat bagus. Sebaliknya,mereka (para pemain Lakers) juga tidak tampil maksimal. Kami mampu memotong mereka dan melakukan serangan balik dengan cermat,”ujar Millsap,dilansir Yahoo Sports.
Dari kubu Lakers,mereka tidak memungkiri kehilangan ritme permainan. Mereka juga mengakui soliditas pertahanan Jazz yang luar biasa sehingga mereka harus rela menelan kekalahan keempat beruntun dari Jazz. ”Mereka mampu menjalankan strategi dengan gemilang.Mereka mematikan pergerakan para pemain kami.Terpenting, mereka mampu melakukan serangan balasan yang sempurna,”ujar D’Antoni.
Yang jelas,hasil Lakers ini tentu sangat memprihatinkan.Ini menunjukkan soliditas tim mereka sedang rapuh.Terbukti,performa Lakers tidak meningkat.Kini,mereka mencatatkan rekor 9-12 atau 42,9% kemenangan sehingga mereka harus puas bercokol di peringkat ketiga Divisi Pasifik dalam klasemen NBA musim ini.Mereka berada di bawah rekan sekota,LA Clippers (14-6) dan Golden State Warriors (13-7).
Sumber : seputar-indonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.