Selasa, 4 September 2012 06:16 wib
Wisnu Adi Nugroho (Daviscup.com)
SEMARANG – Petenis Wisnu Adi Nugroho mengemban tugas berat pada perhelatan PON 2012 mendatang. Di Riau nanti, dia akan turun di empat nomor sekaligus, yakni tunggal putra, ganda putra, ganda campuran, serta beregu putra.
”Persaingan di Riau sangat ketat. Akan tetapi saya dan teman-teman tetap berusaha tampil dengan kemampuan terbaik untuk meraih hasil maksimal. Mudah-mudahan saya bisa melakukan yang terbaik bagi kontengan Jawa Tengah,” kata Wisnu.
Di nomor tunggal putra, Wisnu akan menghadapi pesaing-pesaing yang di antaranya datang dari tuan rumah Riau David Agung. Atlet ini merupakan rekannya di Timnas Piala Davis. David sebenarnya atlet asli Jawa Tengah, namun dia sudah beberapa kali pindah ke daerah lain sebelum akhirnya berkostum Riau di PON tahun ini.
Wisnu sekarang menempati peringkat ketiga nasional Pelti untuk kelompok senior putra. Dia berada di bawa Christopher Rungkat (DKI Jakarta) dan Sunu Wahyu Trijati (atlet asal Jateng yang saat ini juga menjadi petenis DKI). Namun karena di PON nanti diberlakukan pembatasan usai maksimal 21 tahun, maka Wisnu memiliki peluang menempati unggulan pertama.
Untuk nomor ganda, hingga saat ini Wisnu belum memiliki pasangan yang pasti. Pelatih Jawa Tengah Suharyadi masih melakukan otak-atik di nomor ini. Akan tetapi, kemungkinan besar Wisnu akan turun berpasangan dengan Fahmi Seff. Sedangkan di nomor ganda campuran, dia akan berpasangan dengan Chyntia Melita.
”David Agung lawan yang tangguh. Saya berharap bertemu dia di partai final. Saya dalam kondisi siap untuk bersaing merebut medali emas,” tandas Wisnu.
Suharyadi menjelaskan, peluang Wisnu di nomor tunggal putra terbuka lebar. Apalagi performa Wisnu terus menunjukkan peningkatan di sejumlah even terakhir. Disinggung mengenai David Agung, Suharyadi menyatakan Wisnu hanya kalah dari sisi pengalaman.
Selain Wisnu, di nomor tunggal putri terdapat nama Chyntia yang menempati peringkat lima nasional. Dia juga diharapkan mampu menyumbang medali emas dari nomor tunggal putri. Ia akan bersaing dengan Vony Darlina (DKI) dan Beatrice Gumulya yang membela Kalimantan Timur.
Sebelumnya, Wisnu nyaris tidak akan memperkuat tim Jawa Tengah. Sebab dia saat ini juga menjadi punggawa Timnas Piala Davis Indonesia yang akan bertanding melawan Filipina pada babak penyisihan terakhir Grup II zona Asia Oceania. Mengingat pelaksanaan Piala Davis bersamaan dengan pertandingan PON. Akan tetapi, akhirnya Wisnu memilih tetap membela Jateng.
(Sundoyo Hardi/Koran SI/raw)