PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) menyatakan bahwa kinerja perseroan mengalami peningkatan untuk tahun buku Januari sampai Desember 2011.
Tercatat, penjualan bersih konsolidasi Indofood sebesar Rp45,33 triliun, tumbuh sekitar 18,04 persen dibandingkan perolehan tahun sebelumnya yang mencapai Rp38,40 triliun.
Bahkan, meski beban pokok penjualan naik 26,36 persen menjadi Rp32,75 triliun dari tahun sebelumnya yang hanya Rp25,91 triliun, laba kotor yang diperoleh INDF tetap meningkat menjadi Rp12,58 triliun dari 2010 yang sebesar Rp12,48 triliun.
Selain itu, Indofood juga berhasil menekan beban usaha sehingga laba usaha mencatatkan kenaikan 8,81 persen menjadi Rp6,85 triliun dari tahun sebelumnya Rp6,29 triliun.
Perseroan pun berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp4,89 triliun atau bertambah 24,31 persen dari sebelumnya yang mencapai Rp3,93 triliun dan laba bersih per saham meningkat dari Rp336 menjadi Rp350.
Sementara itu, anak usaha perseroan, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) juga berkinerja positif per 31 Desember 2011 karena membukukan laba bersih sebesar Rp2,06 triliun atau meningkat sekitara 13,04 persen dibadingkan per 31 Desember 2010 sebesar Rp1,82 triliun.
Kenaikan tersebut, sejalan dengan bertambahnya nilai penjualan bersih Indofood CBP sebesar 7,83 persen menjadi Rp19,36 triliun dari tahun sebelumnya yang hanya Rp17,96 triliun.
Kendati demikian, beban pokok penjualan naik menjadi Rp14,33 triliun membuat laba kotor hanya naik tipis dari Rp4,98 triliun menjadi Rp5,03 trilyun. Laba usaha juga naik tipis dari Rp2,53 triliun menjadi Rp2,60 triliun. (sj)
• VIVAnews