Pro Patria. Inilah yang menjadai dasar atau landasan para pendiri Universitas Narotama sebelum mendirikan perguruan tinggi ini. Bahkan kata-kata inilah yang menjadi satu-satunya kata yang ada di dalam logo Universitas Narotama. Kata yang berarti cinta tanah air ini menjadi semboyan sejak lahirnya Universitas Narotama hingga seterusnya. Inilah kesimpulan dari apa yang disampaikan rektor Universitas Narotama saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT RI ke 66. Sebelum itu rektor menyampaikan tema peringatan hari kemerdekaan tahun adalah “Dengan Semangat Proklamasi Tahun 1945 Kita Tingkatkan Kesadaran Dalam Kebinekaan Untuk Memperkokoh NKRI, Kita Sukseskan Kepemimpinan Indonesia Dalam Forum ASEAN Untuk Kokohkan Solidaritas ASEAN. Kemudian beliau mengorelasikan terhadap dunia pendidikan. Bahwa sebagai masyarakat terpelajar dari kalangan kampus yang mengabdi dibidang pendidikan, kita menyambut tema itu dengan melakukan program aksi partisipasi. Sehingga keragaman adalah kekuatan dan kekayaan yang tidak ternilai. Untuk itu harus mempunyai satu tekad bulat yaitu pro patria. Ipacara yang diikuti oleh seluruh pejabat struktural, karyawan, dosen, yayasan dan mahasiswa baru itu dimulai pukul 06.30 wib di halaman Universitas Narotama. Usai lomba para pejabat struktural mengikuti lomba-lomba untuk memeriahkan suasana. Kemudian para mahasiswa baru mendapatkan pongarahan dari BEM untuk pelaksaan MOM 2011. (din)