Kalau ingin bermutu, kita harus menyenangkan orang lain terlebih itu adalah customer. Inilah pesan yang disampaikan oleh Widayati General Manager House of Qualty saat memberikan Seminar Manajemen Mutu di Fakultas Ekonomi, Senin (29/5) di ruang arapat Universitas Narotama. Diikuti para dosen dan mahasiswa Fakultas Ekonomi, seminar mengambil tema Trend, Techniques and Fashion to Improve Business Quality.
Selain menyenangkan orang lain, kalau ingin bermutu harus dilengkapi dengan professional, beretika, mandiri dan bertanggung jawab. Sebenarnya ini sudah tercermin dalam falsafah jawa yaitu gupuh, suguh, lungguh. Gupuh yaitu melayani dengan cepat. Suguh berarti kita memberikan hidangan dengan service excellent. Kemudian lungguh adalah menghargai dengan menempatkan orang lain sebagai customer kita.
Setelah bermutu, tahapan berikutnya adalah customer akan loyal terhadap kita. Walaupun harga kita naikkan atau mahal. Salah satu kunci loyalitas adalah mengemas pelayanan dengan baik dan men-development customer sesuai segment kita. Dia memberi contoh segment mobil BMW berbeda dengan Mercedes, walaupun sama-sama mobil berkualitas. BMW diperuntukkan bagi mereka yang ingin menyopir sendiri, tapi berbeda dengan Mercedes walaupun memakai dasi dan jas apabila menyopir tetap dianggapnya sebagai sopir.
Kemudian Widayati juga berpesan kepada mahasiswa Fakultas Ekonomi. Jadilah mahahsiswa yang bermutu, kelak nanti akan mendapatkan tempat yang bermutu pula. Dia sangat meyakini bahwa hukum alam ini terjadi. (din)